AS Dikabarkan Siap Serang Venezuela, Ini Respons Donald Trump

AS Dikabarkan Siap Serang Venezuela, Ini Respons Donald Trump

CABRIWORLD.NET – AS Dikabarkan Siap Serang Venezuela, Presiden Amerika Serikat Donald Trump membantah kabar bahwa AS merencanakan serangan militer ke Venezuela. Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara dan kehadiran militer AS yang lebih kuat di kawasan. Trump menuding pemerintah Venezuela mendukung kartel “narkoteroris,” tetapi menegaskan AS tidak berniat menggulingkan Presiden Nicolas Maduro.

AS Dikabarkan Siap Serang Venezuela, Laporan Media soal Target Militer

Beberapa media sebelumnya melaporkan bahwa Gedung Putih mempertimbangkan operasi militer di Venezuela. The Wall Street Journal menyebut AS telah mengidentifikasi target, termasuk fasilitas militer yang digunakan untuk menyelundupkan narkoba. Namun, saat ditanya di pesawat Air Force One, Trump menepis laporan itu. “Tidak. Itu tidak benar,” ujarnya tegas.

Baca Juga: RSF Diduga Eksekusi Massal Warga di Al-Fashir, Sudan

Operasi Militer AS di Karibia

Sejak September, AS menghancurkan setidaknya 14 kapal yang diduga milik kartel di perairan Karibia. Reuters melaporkan operasi ini menewaskan lebih dari 61 orang. Trump mengerahkan armada militer, termasuk kapal induk USS Gerald R. Ford, dan mengizinkan operasi rahasia CIA di Venezuela. Meski menyinggung kemungkinan serangan target darat, Trump menekankan fokus AS tetap pada pengendalian narkoba.

AS Dikabarkan Siap Serang Venezuela, Respons Maduro dan Dukungan Internasional

Presiden Maduro membantah tuduhan perdagangan narkoba dan berjanji akan mempertahankan Venezuela jika terjadi invasi. Ia menyebut AS “mengada-adakan perang baru” dan menyerukan dialog serta perdamaian di kawasan. Sementara itu, Presiden Kolombia Gustavo Petro mengutuk tindakan Washington, mengingat salah satu serangan AS menewaskan seorang nelayan yang tidak terkait kartel.

Implikasi Regional dan Pandangan ke Depan

Ketegangan ini menyoroti risiko konflik regional di Amerika Latin. Pakar memperingatkan eskalasi lebih lanjut dapat berdampak pada stabilitas politik dan ekonomi kawasan, sementara dunia internasional mengawasi setiap langkah dan Venezuela dengan seksama.

Kesimpulan

Meskipun ketegangan antara AS dan Venezuela meningkat, Presiden Trump menegaskan bahwa AS tidak merencanakan serangan militer langsung ke Venezuela. Fokus utama Washington tetap pada pemberantasan kartel narkoba. Sementara itu, Maduro menolak tuduhan narkoba dan siap mempertahankan negaranya, sedangkan negara tetangga dan komunitas internasional mengawasi situasi dengan cermat. Konflik ini menyoroti potensi risiko eskalasi regional yang dapat memengaruhi stabilitas politik dan keamanan di Amerika Latin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *